Selamat Datang di Repository Perpustakaan

Politeknik Negeri Madiun

Detail Skripsi

Dosen Pembimbing

Pembimbing 1
Dr. Eng. Agus Susanto, S.Pd., M.T.
Pembimbing 2
Yuli Prasetyo, S.T., M.T.

Download File

DESAIN DAN ANALISIS STRUKTUR DINAMOMETER LOW COST BERBASIS STRAIN GAUGE UNTUK MENGUKUR GAYA POTONG PADA PROSES GURDI

Josia Adya Putra
194308027 / D4 Perkeretaapian

  • Dipublikasikan pada 22 Oktober 2024

Abstrak

Pemesinan merupakan salah satu proses manufaktur yang dilakukan dengan cara meraut sebagian benda kerja menggunakan mesin perkakas tertentu. Salah satu proses pemesinan yang umum dilakukan adalah proses gurdi (drilling). Drilling adalah proses pembuatan lubang pada benda kerja menggunakan pahat dengan dua mata potong (cutting edges) yang berotasi menggunakan mesin gurdi. Selama proses gurdi akan timbul gaya potong akibat pemotongan benda kerja oleh pahat. Gaya potong merupakan faktor penting dalam proses pemesinan karena gaya potong yang dihasilkan berkaitan dengan desain alat, desain pahat, daya, getaran, dan suhu selama proses pemakanan. Selain itu gaya potong juga dipengaruhi parameter pemotongan. Oleh karena itu gaya potong perlu diukur untuk menentukan parameter dan alat yang digunakan selama proses pemesinan untuk menghasilkan produk yang baik. Alat yang digunakan untuk mengukur gaya potong adalah dinamometer. Pada penelitian ini akan berfokus pada desain dinamometer dan elemen tranduser berbasis strain gauge untuk mengukur gaya potong pada proses gurdi. Dinamometer dirancang sesuai dengan model meja (table dynamometer) dengan elemen tranduser berbentuk cross beam. Desain akan dianalisa kekuatan strukturnya akibat pembebanan statik menggunakan metode elemen hingga (Finite Element Method). Setelah itu desain akan dianalisa perilaku akibat beban dinamik menggunakan teknik analisa modal eksperimen (Experimental Modal Analysis) secara simulasi, dan hasilnya akan divalidasi dengan hasil eksperimen langsung pada struktur tranduser yang telah difabrikasi. Hasil penelitian menunjukkan elemen tranduser cross beam dapat menerima beban hingga 2000 N pada arah Z (thrust force) dan arah XY (radial force) hingga 2000 N. Berdasarkan hasil simulasi FEM menunjukkan tegangan maksimal sebesar 185,06 MPa dan berdasarkan analisis EMA menunjukkan frekuensi pribadi maksimal 7457 Hz.

 Kata Kunci : Gurdi, Gaya Potong, Dinamometer, Finite Element Method, Experimental Modal Analysis