Selamat Datang di Repository Perpustakaan

Politeknik Negeri Madiun

Detail Skripsi

Dosen Pembimbing

Pembimbing 1
Bi Asngali, S. ST., M.T
Pembimbing 2
Yuli Prasetyo, S.T., M.T.

Download File

ANALISA PENGATURAN DIAMETER COIL PADA MAGNETORHEOGICAL DAMPER TERHADAP LAJU PEREDAMAN

M. Yusril Azizi Lubis
194308004 / D4 Perkeretaapian

  • Dipublikasikan pada 22 Oktober 2024

Abstrak

Manusia menggunakan kendaraan untuk berpindah dari satu tempat ketempat lain, sehingga dibutuhkan kendaraan yang aman dan nyaman. Terdapat beberapa faktor yang dapat mengurangi kenyamanan berkendara, seperti kontur jalan yang tidak rata. Untuk menghindari ketidaknyamanan tersebut, maka dibentuklah suatu sistem suspensi untuk meredam getaran yang ditimbulkan dari efek permukaan jalan yang tidak rata pada kendaraan. Pada sistem suspensi terdapat suspensi yang lebih unggul dibandingkan sistem suspensi lainnya yaitu semi-aktif. Hal ini disebabkan karena suspensi semi-aktif dapat dikontrol dan dikendalikan. Salah satu sistem suspensi semi-aktif yang banyak diteliti adalah Magnetorheological damper. Pada Magnetorheological damper terdapat Magnetorheological fluida yang bergantung pada medan magnet dan medan listrik. Dengan demikian, Magnetorheological damper dapat dikontrol dengan gaya redamannya melalui variasi perubahan parameter yang sangat berpengaruh besar pada medan magnet. Salah satu parameternya ialah besar diameter coil yang terdapat pada valve Magnetorheological damper. Dengan demikian metode yang digunakan untuk mengetahui hasil perubahan besar diameter coil ialah dengan cara simulasi menggunakan software Finite Element Methotd Magnetics (FEMM) untuk mendapatkan nilai magnetics flux density. Setelah mendapatkan nilai magnetics flux density, nilai tersebut digunakan untuk memprediksi nilai tegangan luluh dari Magnetorheological fluida. Hasil dari perbandingan menunjukkan bahwa variasi diameter coil 0,8 mm menghasilkan beda tekanan yang lebih besar dibandingkan dengan variasi diameter coil 0,4 mm dan 0,6 mm. Saat diberikan arus sebesar 2A, tekanan yang dihasilkan diameter coil 0,8 mm pada saat pengujian yaitu 369,69 N dan pada saat simulasi yaitu 354,8093 N, dan pada variasi coil 0,6 mm saat pengujian diberikan arus 2A tekanan yang dihasilkan 382,74 N dan pada saat simulasi tekanan yang dihasilkan yaitu 334,2473 N, sedangkan pada variasi coil 0,4 mm pada saat diberikan tegangan arus 2A pada saat pengujian tekanan yang dihasilkan yaitu 310,22 N dan pada saat simulasi tekanan yang dihasilkan yaitu 313,3795 N. 

Kata Kunci : Magnetorheological Damper, Magnetorheological Fluida, Simulasi Magnetorheological, Laju Peredaman.