PENERAPAN PEMBANGKIT BILANGAN ACAK PADA APLIKASI COMPUTER BASED TEST SMAN 1 KAWEDANAN

---

• Dipublikasikan pada 18 Oktober 2024

Abstrak

Penerapan teknologi informasi terkait proses penilaian akhir siswa yang berbasis komputer menjadi sangat menarik minat banyak lembaga pendidikan untuk menerapkannya. Salah satu perkembangan teknologi dan informasi, yaitu pelaksaan ujian menggunakan Computer Based Test (CBT). Pada sistem penilaian sumatif SMAN 1 Kawedanan masih menggunakan model penilaian Paper Based Test (PBT) yang memiliki kelemahan yaitu rentan terhadap kecurangan selama proses penilaian berlangsung. Salah satu penyebab terjadinya kecurangan ini adalah kesamaan soal untuk setiap siswa. Untuk mengatasi kelemahan tersebut, maka diterapkan sebuah pembangkit bilangan acak. Pembangkit bilangan acak adalah algoritma yang digunakan untuk menghasilkan sebuah perhitungan secara random dengan menggunakan komputer. Pembangkit bilangan acak memiliki banyak variasi salah satunya algoritma fisher yaters shuffle. Algoritma fisher yates shuffle yang dinamai berdasarkan penemunya, Ronal Fisher dan Frank Yates adalah sebuah algoritma yang menghasilkan sebuah permutasi acak dari suatu himpunan terhingga. Pada pembangunan sistem computer based test ini, peneliti menggunakan framework Laravel dengan metodologi ADDIE untuk pengembangan perangkat lunak, yang di mana meliputi tahap analisis, design, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Untuk pengujian dari sistem ini menggunakan blackbox testing untuk menguji fungsionalitas dari sistem yang dibangun. Dan hasil dari pembangunan sistem computer based test ini berupa website dengan penerapan algoritma fisher yates shuffle. Pengujian fisher yates shuffle dilakukan dengan contoh soal berjumlah 25 soal terhadap 7 siswa. Hasil pengujian algoritma fisher yates shuffle, dapat diketahui bahwa sistem computer based test yang dibuat sudah dapat mengacak soal dengan baik. Sehingga, urutan soal yang diterima setiap siswa berbeda – beda saat melaksanakan penilaian sekolah berbasis computer based test. Hal tersebut dapat mengurangi indikasi siswa untuk mencontek. 

Kata Kunci : pengacakan soal, fisher yates shuffle, computer based test, website