SISTEM PENDETEKSI KEMIRINGAN REL KERETA MENGGUNAKAN SENSOR IMU DAN PENERAPAN RFID UNTUK RAIL INSPECTION ROBOT

---

• Dipublikasikan pada 18 Oktober 2024

Abstrak

Rel kereta api perlu dilakukannya pemeriksaan serta perawatan untuk menjaga kondisi serta fungsi agar sesuai aturan yang berlaku, sehingga pengoperasionalan dari rel itu sendiri dapat beroperasi dengan baik dan dapat menghindari risiko atau gangguan yang besar. Proses ini dilakukan oleh seorang Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) yang bertugas memeriksa jalur KA untuk memastikan bahwa jalur yang akan dilewati kereta api sudah dalam kondisi aman, dengan berjalan kaki di atas rel dari stasiun atau titik yang sudah ditentukan ke stasiun atau titik lain di wilayah kerjanya. Kemampuan yang dimiliki petugas memiliki keterbatasan seperti ketelitian, kondisi fisik, dan risiko kecelakaan kerja. Solusi dari permasalahan tersebut adalah dibutuhkan suatu perangkat alat bantu Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) dalam pemeriksaan untuk menunjang pemeliharaan jalan rel kereta api. Tujuan penelitian ini adalah membuat perangkat pengukur kemiringan rel kereta api Rail Inspection Robot berbasis digital yang lebih efektif. Rail inspection robot dilengkapi dengan sensor IMU sebagai pendeteksi beda tinggi dan kelandaian pada rel kereta api dan teknologi RFID sebagai positioning untuk mengetahui titik lokasi dari rel yang tidak sesuai standar. Nilai pitch dan roll hasil konversi dari sensor IMU akan disaring menggunakan metode complementary filter, serta RFID dipasang pada setiap bantalan rel kereta api yang nantinya ketika dilewati Rail Inspection akan dijadikan titik lokasi terbaru. Penelitian ini menggunakan metode rancang bangun. Pengujian dilakukan membandingkan keakuratan sudut pitch dan roll dengan alat ukur inclinometer. Sensor IMU yang digunakan dapat mengukur percepatan linier dan kecepatan sudut dari sebuah sistem yang terpasang dengan rata-rata akurasi error sebesar 0,3° terhadap sumbu pitch dan error sebesar 0,4° terhadap sumbu roll, dengan tingkat akurasi sebesar 98% dan presisi sebesar 99%. Informasi yang memuat data kemiringan tersebut akan dicatat secara realtime pada sebuah database dan ditampilkan pada monitoring website, dengan didapatkan delay rata-rata pengiriman data ke database server yaitu 268 milidetik masuk kategori baik menurut TIPHON Standard. 

Kata Kunci: Kemiringan, Rel Kereta Api, Rail Inspection, RFID, Sensor IMU